Tren Urban Farming Di masa Pandemic Covid 19

    Bismillahirrohmannirrohiim.. 

   Pandemic covid 19 ini memberi banyak kesempatan bagi orang-orang yang biasanya sibuk dengan aktivitas di luar rumah dengan bekerja atau kegiatan lainnya menjadi kegiatan di rumah saja hingga menjadikan orang mencari-cari aktivitas yg bisa menghilangkan stress atau sekedar menghilangkan rasa bosan karena tidak bisa kemana-mana selama pandemic ini. Salah satunya yaitu dengan bercocok tanam secara sederhana di rumah di daerah perkotaan atau biasa di sebut urban farming. Baik menanam dengan cara hidroponik untuk sayuran dan buah, maupun menanam pohon atau bunga untuk mempercantik taman atau halaman rumahnya. 

   Kegiatan urban farming ini tentu cukup berdampak baik juga untuk perekonomian para penjual tanaman, dan mereka juga sekarang banyak menjual tanamannya secara online karena terbatasnya mobilitas orang-orang karena psbb. Banyak tanaman yang tiba-tiba naik sekali harga jualnya seperti aglonema yang bisa mencapai jutaan rupiah satu potnya. Begitu juga tanaman-tanaman jenis lain yang juga ikut merangkak naik harganya. 

    Tren urban farming ini cukup baik mengingat selama ini banyak yang melupakan untuk melakukan penghijauan kembali lahan-lahan yang telah banyak di habiskan dengan pembangunan sarana tempat tinggal sampai ke gunung-gunung maupun lahan-lahan pertanian lainnya. Meski skalanya kecil namun jika byk yang melakukannya tentu akan menjadi dampak yg cukup baik juga untuk alam. 

   Merawat alam, menanam kembali pohon-pohon akan sedikit banyak mengurangi polusi yg ada di kota begitu juga dengan pengurangan aktivitas mobilitas karena psbb, hal tersebut juga ternyata sangat berdampak baik bagi berkuranganya polusi udara di perkotaan. 

    Tumbuhan dan alam adalah mahkluk ciptaan Allah, jika kita merawat mereka maka mereka pun akan memberikan banyak manfaat untuk kita. Begitu juga sebaliknya jika mereka kita sakiti tidak sedikit pohon-pohon atau tumbuhan yang mengeluarkan racunnya sehingga bisa membahayakan nyawa kita. 

Note : Jangan lupa cuci tangan setelah pegang tanaman ya.. Karena tumbuhan seperti aglonema kadang mengeluarkan racun sebagai perlindungan dirinya. 

Mari kita terus melakukan kebaikan dan menularkannya.. Semangat  ☺